Kisah Alumnus UNY Asal Pelosok Madura yang Kini Tembus University of Bristol Inggris
Jakarta: Athi’ Nur Auliati Rahmah pernah menjadi mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta (UNY) yang lulus bebas skripsi dan diwisuda pada Februari 2022. Saat ini, alumnus prodi Pendidikan Fisika FMIPA UNY tersebut melanjutkan studi S2 di University of Bristol, Inggris dengan Beasiswa Indonesia Maju (BIM).
Warga Kecamatan Guluk-Guluk, Sumenep, Madura tersebut lulus dengan predikat Cum laude yang menuntaskan kuliah selama 3,4 tahun dengan bebas skripsi melalui Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL). Raihan medali emas di ajang LIDM (Lomba Inovasi Digital Mahasiswa) divisi poster digital yang diselenggarakan oleh Puspresnas (Pusat Prestasi Nasional) Kemendikbudristek diapresiasi kampus sebagai RPL, sehingga Athi’ bisa wisuda tanpa skripsi.
Selama kuliah di UNY, Athi’ juga mengikuti program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Kampus Mengajar di pelosok Madura dan meraih gelar juara 1 mahasiswa berprestasi UNY 2021. Athi’ meraih medali emas di ajang LIDM (Lomba Inovasi Digital Mahasiswa) divisi poster digital dan Juara 1 Talent Challenge dalam acara Persembahan Puncak Prestasi Talenta Indonesia akhir tahun kemarin yang diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas).
Di kemudian hari, prestasi ini diapresiasi Puspresnas melalui Beasiswa Indonesia Maju yang merupakan bagian dari Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI), sehingga Athi’ bisa mendaftar Beasiswa Indonesia Maju tanpa kurasi. Beasiswa Indonesia Maju adalah beasiswa yang diberikan oleh Kemendikbudristek bersama dengan LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) kepada peserta didik berprestasi pada ajang lomba/kompetisi/festival yang diselenggarakan dan/atau diakui oleh Kemendikbudristek melalui Puspresnas.
Program beasiswa yang diikuti Athi’ dilaksanakan oleh Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik) melalui Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI).
Di Inggris, Athi’ studi lanjut di School of Physics - University of Bristol, dengan program studi MSc in Nanoscience and Functional Nanomaterials. Perguruan tinggi ini masuk dalam Top 10 University di UK dan 61 di dunia serta Universitas Top 5 di UK untuk riset.
“Saya berterima kasih kepada UNY, sebagai kawah candradimuka, tempat saya menimba ilmu yang telah mengapresiasi dan mendukung giat-giat prestasi saya” kata Athi' dilansir dari laman UNY, Kamis, 29 Desember 2022.
Setelah wisuda Februari 2022, Athi’ langsung belajar IELTS untuk mendapat sertifikasi Bahasa Inggris yang diperlukan untuk mendaftar kampus dan beasiswa. “Ibaratnya, saya jadi punya waktu satu semester untuk persiapan S2 dan bisa berangkat pada semester gugur (fall semester) September 2022,” ujarnya.
School of Physics-University of Bristol terkenal di bidang sains selama lebih dari seratus tahun. Sekolah ini diakui di seluruh dunia untuk penelitian perintisnya dalam mekanika kuantum, semikonduktor, benda terkondensasi dan fisika logam, sinar kosmik dan astrofisika, glasiologi, interferometri sinar-X, optik topologi, dan yang baru-baru ini, ilmu nano dan ilmu informasi kuantum.